Polres Baubau, – Untuk mengantisipasi unjuk rasa, Polres Baubau gelar latihan simulasi penanganan unjuk rasa yang berujung anarkis, di depan kantor KPUD Kabapatem Buton Tengah (Buteng), Selasa (21/02).
Dalam kegiatan tersebut dipimpin oleh Waka Polres Bau-Bau Kompol. Suparno Agus Candra Kusumah, SH, SIK, yang di dampingi Kabag Ops Polres Bau-Bau Kompol. Lido Ratri Antoro, SH, SIK serta Kasat Sabhara Polres Bau-Bau.
Pada simulasi tersebut melibatkan personel yang terdiri dari Personel PHH Brimoda Polda Jatim sebanyak 30 Personel, PHH Brimoda Polda Sultra sebanyak 46 Personel, Anti anarkis Brimobda Polda Sultra sebanyak 19 Personel, Dalmas Polda Sultra Sebanyak 22 Personel, Negositor Polres Bau-Bau sebanyak 12 Personel, Dalmas kerangka Polres Bau-Bau Sebanyak 29 Personel, Dalmas Inti Polres Bau-Bau sebanyak 27 Personel, Raimas Polres Bau-Bau sebanyak 15 Personel dan Staf Polres Bau-Bau sebanyak 25 Personel.
Sebelum pelaksanaan simulasi, waka Polres Bau-Bau memberikan arahan terkait pelaksanaan latihan simulasi. Dalam arahannya ia mengatakan, simulasi pengamanan tersebut bertujuan untuk mengecek Persiapan BKO dan Personel Polres Bau-Bau manakala terjadi eskalasi yang meningkat sehingga menimbulkan gangguan kamtibmas selama pelaksanaan rangkaian pemilukada khususnya di wilayah Buteng.
“Pada saat Rapat Pleno KPUD dengan menggunakan prinsip check and ricek, check and ricek, check and ricek and final check,” jelasnya.
Selanjutnya latihan simulasi dipimpin oleh Kabag Ops Polres Bau-Bau dengan pola pengamanan berjenjenag mulai dari status hijau dengan pengamanan dimulai dari Tim negosiator memberikan himbauan kepada massa pengunjuk rasa untuk tidak anarkis namun, himbau tersebut tidak dihiraukan sehingga bantuan dalmas kerangka turun untuk menggantikan Tim Negosiator , namun massa tidak mengindahkan himbauan sehingga naik ke status Kuning dengan pengamanan diambil alih oleh Dalmas Polda Sultra untuk mendorong mundur, namun massa menjadi beringas dan tidak meninggal tempat, sehingga status kuning berubah menjadi merah dengan diturunkannya Pasukan PHH brimobda Polda Sultra dan Polda Jatim untuk membubarkan massa pengunjuk rasa serta bantuan Water Canon untuk memecah konsentrasi massa, namun massa tetap beringas melakukan pelemparan terhadap personel pengamanan sehingga diturunkan anti anarkis brimobda polda sultra untuk membubarkan massa dengan cara melelkukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku profokator yang didalam massa pengunjuk rasa. Demikian sumulasi yang dilaksanakan oleh Polres Bau-Bau dalm rangka mengamankan tahapan pemilukada di wilayah hukum Polres Bau-Bau dan sebelum membubarkan diri dilakukan anev yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Bau-Bau.
Seluruh kegiatan simulasi berakhir pada jam 17.50 wita dan selama giat berlangsung situasi dalam keadaan aman dan terkendali.