Tribratapoldasultra.com,Polda Sultra,Karo SDM Polda Sultra Kombes POl. Drs.Nurworo Danang,S.IK, kembali mensosialisasikan tentang penerimaan anngota polri tahun 2017 yang mana kali ini sosialisai tersebut di lakukan melalui RRI sultra,kamis(13/4).
Memulai arahannya karo SDM Mengatakan bahwa kepada seluruh masyarakat yang ingin mendaftarkan diri untuk menjadi
anggota polri silahkan mendaftar untuk mengikuti seleksi dan utuk pendaftaran itu sendiri sekarang sudah di mudahkan dengan melalui pendaftaran via online dan untuk pendaftaran tidak di pungut biaya.
anggota polri silahkan mendaftar untuk mengikuti seleksi dan utuk pendaftaran itu sendiri sekarang sudah di mudahkan dengan melalui pendaftaran via online dan untuk pendaftaran tidak di pungut biaya.
Kombes.Pol Nurworo juga mengatakan apabila nantinya pada saat mendaftarkan diri untuk menjadi anggota polri ada anggota polri yang mencoba bermain-main atau membuat kecurangan agar pihaknya juga bisa segera bisa melaporkan hal tersebut agar bisa di ambil tindakan terhadap anggota yang mencoba melakukan hal demikian.
“Untuk kuota secara umum polri menerima anggota polri sebanyak 11.000 orang yang di sebar ke seluruh indonesia,dan untuk polda sulawesi tenggara sendiri kita memiliki kuota sebanyak 155 orang untuk akpol 5 orang,untuk bintara 142 orang,dan tamtama sebanyak 8 orang,”terang karo Sdm
Dirinya juga menambahkan”untuk Kuota ini juga bisa fleksibel apabila calon peserta itu melebihi dari animo yang ada dari tahun sebelumnya”.
Kombes.Pol Nurworo danang juga menjelaskan ada nya istilah penembak di atas kuda,dirinya mengharapkan untuk nantinya peserta seleksi anngota polri untuk percaya diri dengan membekali diri dengan ilmu pengetahuan serta selalu menjaga kesehatan,” jangan mudah mempercayai tentang hal tersebut karena apabila hal tersebut nantinya di lakukan selain dapat merugikan diri sendiri,nantinya juga bila sudah menjadi anggota polri akan menjadi polisi yang kurang baik”.
Dan terkait dengan istilah penembak di atas kuda dirinyya mengatakan bahwa nantinya yang besangkutan baik itu anggota polri maupun masyarakat yang terlibat nantinya akan di lakukan tindakan hukum.
