Tribratanews.sultra.polri.go.id –Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara menggelar Latpra Ops tahap II yang bertempat di Aula Dachara, Senin 16 Juli 2018. Latpra ops dipimpin oleh Wakapolda Sultra, Kombes Pol Winarto, S.H serta diikuti jajaran pejabat utama dan ratusan personil lainnya.
Latihan pra operasi cipta kondisi tahap II di tahun 2018 ini dalam rangka penanggulangan penyakit masyarakat dengan sasaran miras, narkoba, sajam, senpi, handak, kejahatan jalanan dan premanisme guna menciptakan sitkamtibmas yang tertib dan kondusif pasca pelaksanaan pemungutan suara pilkada serentak tahun 2018 diwilayah hukum Polda Sultra.
Tujuan dilaksanakannya Latpra ops ini yaitu untuk mencegah, meminimalisir dan menanggulangi terjadinya tindak pidana serta untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan SDM personil dengan dilandasi penguasaan taktis dan teknis kepolisian dan mampu memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat untuk mencegah timbulnya penyakit masyarakat.
“Kita lakukan penindakan terhadap pelaku dan para backing ataupun yang ikut serta terlibat dalam penyakit masyarakat,” ungkap Wakapolda.
Kombes Winarto menambahkan meningkatkannya kejahatan kriminalitas khususnya penyakit masyarakat disebabkan tingginya angka pengangguran dan lemahnya pengawasan menjadikannya para pengangguran untuk mencari jalan pintas untuk memenuhi kebutuhan dengan cara melakukan tindakan kriminal.
Keberhasilan pengungkapan kasus penyakit masyarakat karena adanya jalinan kerjasama yang baik antara masyarakat dan mitra kamtibmas lain dengan polri khususnya satgas ops Polda Sultra dan jajarannya sehingga dengan mudah memperoleh informasi tentang kasus tindak pidana diwilayah masing-masing.
“Kami berharap dapat berpengaruh langsung terhadap kondisi kesadaran hukum masyarakat dan dapat memberikan efek jera kepada para pelaku untuk tidak melakukan kriminal atau tindak pidana diwilayah hukum Polda Sultra,” pungkas nya.