Kekurangan Air Bersih yang di rasakan oleh masyarakat yang berada di Desa Lohia Kecamatan Lohia Kabupaten Muna beberapa bulan terakhir cukup memperihatinkan. Desa lohia yang sebagian besar merupakan daerah bebatuan di tambah lagi dengan sumber air bersih yang jauh dari pemukiman memaksa masyarakatnya harus mengeluarkan biaya untuk mendapatkan air bersih.
Berdasarkan informasi yang di dapatkan dari masyarakat desa lohia, kebanyakan dari mereka harus mengeluarkan biaya lebih dengan cara membeli dengan harga Rp.5.000.- per 3 jerigen 20 liter-nya hanya untuk mendapatkan air bersih yang di pergunakan untuk konsumsi sehari-hari.
Melihat kondisi ini, Sat Sabhara Polres Muna yang di Pimpin langsung oleh Kasat Sabhara AKP Slamet Budiyono bersama personil sat sabhara polres muna dan Kapospol Lohia Brigadir Kamrinas di bantu 3 (tiga) unit kendaraan mobil tangki dari Dinas Sosial Kab.Muna, mengambil inisiatif untuk mengadakan bantuan air bersih gratis kepada masyarakat yang berada di desa tersebut. Pembagian Air Bersih di lakukan dari rumah – kerumah.
“Kita sempat koordinasi dengan Polsek jajaran untuk melaporkan wilayahnya yang membutuhkan bantuan air bersih. Dari hasil seleksi ternyata Desa Lohia yang paling layak, disamping daerahnya bebatuan, sumber airnya jauh dari pemukiman,” jelas SLamet mantan Gadik SPN ini.
Kapolres Muna AKBP.Yudith.S.Hananta,SIK mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan upaya meningkatkan rasa percaya terhadap Polri khususnya Polres muna sehingga nantinya di harapkan masyarakat dapat mendukung tugas – tugas Kepolisian kedepannya.