Konawe Utara – PT. Adhi Kartiko Pratama (AKP) menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat lingkar tambang dengan Kerjasama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yakni Polda Sultra dalam program pengembangan sektor pertanian. Sinergi ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam memberdayakan potensi lokal sekaligus menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan di wilayah lingkar tambang, PT. AKP bersama Polri memberikan dukungan penuh kepada petani setempat, mulai dari penyediaan lahan, bibit, pupuk, hingga pendampingan teknis pertanian. Program ini dirancang untuk memanfaatkan lahan produktif secara optimal, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di daerah.
Direktur PT. Adhi Kartiko Pratama, menyampaikan bahwa perusahaan berkomitmen menjalankan tanggung jawab sosial melalui program yang berkelanjutan dan langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
“Kami percaya sektor pertanian memiliki peran strategis dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, serta membangun kemandirian ekonomi masyarakat lingkar tambang. Kolaborasi dengan Polri ini merupakan wujud nyata sinergi antara perusahaan dan aparat dalam mendukung kesejahteraan rakyat,” ungkapnya.
Sementara itu, perwakilan Polri, Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, S.IK., M.H menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung program Asta cita Presiden RI yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Polri tidak hanya hadir dalam fungsi keamanan, tetapi juga siap bermitra dengan berbagai pihak, termasuk perusahaan, untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujarnya.
Melalui program ini, diharapkan masyarakat lingkar tambang dapat mengembangkan usaha pertanian yang berdaya saing, baik untuk memenuhi kebutuhan lokal maupun untuk pemasaran yang lebih luas. Ke depan, PT. AKP bersama Polri berencana memperluas cakupan program ke desa-desa lain di sekitar wilayah operasi tambang.
Sinergi ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara sektor swasta dan aparat negara mampu memberikan dampak positif yang signifikan, tidak hanya pada peningkatan ekonomi, tetapi juga pada penguatan hubungan sosial antara masyarakat, perusahaan, dan penegak hukum.