Tribratanews.sultra.polri.go.id –Dampak adanya Destinasi wisata akan membuka lapangan pekerjaaan bagi masyarakat sekitarnya, peluang tersebut dimamfaatkan oleh Masyakat Desa Sorue dimana sebagian besar bermukim di pesisir, pada umumnya masyarakatnya berprofesi sebagai driver kapal penyebrangan ke Destinasi wisata pulau Bokori
Dengan meningkatnya jumlah kapal penyeberangan di Desa bokori menimbulkan persaingan sesama driver kapal penyebrangan dan berpotensi minimbulkan tindak pidana, karena ada sebagian driver yang memonopoli penumpang sehingga sebagian yang lain tidak kebagian mengangkut penumpang.
Untuk itu Kapolsek Soropia Ipda Andriyas Saroy, SH bersama kepala Desa Sorue Jaya bapak Herman berinisiatif mengumpulkan para driver penyebrangan dirumah warga atas nama Ramli dan dalam himbauannya Kapolsek mengungkapkan”untuk mengcegah monopoli/ persaingan tidak sehat dalam pengantaran penumpang maka para driver penyebrangan di beri nomor antrian ketika mengantar penumpang sehingga semua driver kapal penyebrangan mendapat kesempatan yang sama sehingga pada akhirnya akan memberikan keadilan bagi sesama driver.
Selain itu kapolsek juga menghimbau para driver kapal penyebrangan untuk menjadikan suasana kerja yang nyaman, tidak melakukan tindak pidana, tetap menjaga situasi agar tetap kondusif.
Para Driver kapal penyebrangan yang di wakili pak Ramli menanggapi positif langkah langkah yang di ambil oleh Kapolsek Soropia. Karena mencegah terjadinya perselihan dalam mengantar penumpang, akhirnya para driver mengucapkan banyak terima kasih atas problem solving Polsek Soropia.