Tribratanews.sultra.polri.go.id – Dalam rangka mengawasi dan mengendalikan pemotongan hewan sapi dan kerbau betina yang produktif di Kota Kendari, serta guna memenuhi kebutuhan akan daging segar masyarakat Kota Kendari dimana perharinya jumlah hewan ternak sapi yang dipotong setiap hari kurang lebih yang dipotong 20 sampai 25 ekor, dan diantaranya masih ada hewan ternak sapi bertina yang ikut terpotong walaupun itu sudah melalui pengawasannamun yang dapat dipotong sapi betina yang tidak produktif lagi,
oleh karena itu mengingat masih terbatasnya hewan atau sapi jantan yang ada dikalangan peternak serta para pedagang hewan masih menahan hewan atau sapi jantannya karena menunggu harga sapi naik, dan baru akan melepas sapi jantannya apabila harga hewan naik,
maka pada hari Rabu tanggal 2 Mei 2018 dimulai pukul 10.00 Wita oleh Dinas Pertanian Kota Kendari bekerjasama dengan Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Provinsi Sultra dan Direktorat Binmas Polda Sultra, melaksanakan Sosialisasi dan Advokasi Pengendalian Pemotongan Sapi Betina Produktif Tahun 2018 kepada para pengusaha daging, pengusaha ternak sapi dan kerbau,
aparat Kepolisian dan Anggota Koramil, acara Sosialisasi dan Advokasi ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Prov.Sultra H.MUH.NASIR, Dir Binmas Polda Sultra Kombes Pol Erfan Prasetyo SIK, dan Kepala Dinas Pertanian Kota Kondari Ibu Ir.Hj. ST.Ganef, M.Si, Kapolres Kendari, dan Kapolsek Poasia.
Adapun tujuan Sosialiasi dan Advokasi ini agar hewan ternak Sapi atau kerbau betina produktif dapat dikendalikan dan kalau perlu ditiadakan agar populasi hewan ternak sapi di Prov. Sultra tetap terjaga.