Tribratanews.sultra.polri.go.id – Kepolisian Republik Indonesia berduka atas gugurnya 5 personel tangguh dalam kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat, Selasa (8/5/2018) malam lalu.
Gugurnya lima pahlawan ini, membuat anggota Polri di Indonesia khususnya Polres Kolaka Utara berduka. Hal tersebut membuat seluruh personel Polres Kolaka Utara Sulawesi Tenggara dan jajarannya melaksanakan shalat gaib berjamaah di Masjid Babrurrahmat Polres Kolaka Utara, Jum’at (11/05/2018) pukul 12.35 Wita, setelah melaksanakan sholat Junmat Berjamaah
Shalat gaib yang dipimpin oleh Ustadz Muhlar, SE, diikuti langsung oleh Kapolres Kolaka Utara AKBP Bambang Satriawan, SH,SIK,MH, , Kasat Lantas AKP Indra Agung Perdana Putra, PJU Polres Kolaka Utara serta warga masyarakat yang mengikuti Sholat Jumat berjamaa dan seluruh anggota Polres Kolaka Utara lainnya tersebut dilaksanakan dalam rangka mendoakan rekan-rekan Polri yang gugur dalam melaksanakan tugas Negara saat kerusuhan di Ruang tahanan cabang salemba Mako Brimob kelapa dua Depok.
Dalam imbauannya, AKBP Bambang Satriawan, SH,SIK,MH mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mendoakan lima anggota Polri syuhada yang gugur dalam melaksanakan tugas negara.
“Kita melaksanakan shalat gaib ini untuk mendoakan para personel Polri yang gugur dalam kerusuhan yang dibuat oleh para narapidana terorisme. Semoga arwah anggota Polri yang gugur diterima disisinya, Amin,” ungkap Kapolres Kolaka Utara AKBP Bambang Satriawan, SH,SIK,MH.
Diketahui sebelumnya, kerusuhan terjadi di rutan cabang salemba Mako Brimob, Kelapa Dua Depok, pada Selasa (08/05), dilakukan oleh sejumlah tahanan teroris.
Akibat dari kerusuhan tersebut, membuat lima anggota Polri meninggal dunia, satu tahanan teroris juga tewas dan beberapa personel lainnya ikut terluka.
Hingga saat ini, kerusuhan yang berlangsung beberapa jam tersebut akhirnya bisa dikendalikan oleh anggota polisi dan juga ratusan tahanan telah dipindahkan ke Nusa Kambangan.