Tribratanews.sultra.polri.go.id – Banyaknya spekulasi masyarakat /pedagang “nakal” yang berniat mencari keuntungan bisnis menjelang Ramadhan 1439 H dengan melakukan hal-hal yang seharusnya tidak merugikan masyarakat.
Antisipasi penimbunan barang , Polsek Lawa yang di pimpin oleh Aipda Edi Suprayitno melakukan pemantauan sembako dan bahan baku di wilayah hukumnya, Kamis (31/05/ 2018)
Bersama 1 personil yang turut serta dalam kegiatan ini yakni Kanit Binmas memonitor melakukan pengecekan bertempat dipasar tradisional Pasar Tradisional Tampo Kel. Napabalano Kab. Muna
“ Dari pantauan di lapangan yang kami laksanakan, belum di temukan adanya kenaikan harga yang terjadi di pasar itu. Semuanya relatif stabil”
Ia juga menambahkan “ Harga kebutuhan masyarakat seperti Beras, jagung, gula merah, gula pasir, bawang putih, bawang merah, kacang hijau, kacang tanah, telur, minyak goreng, dan lain – lain masih relatif normal dan belum ada kenaikan harga serta para pedagang menjamin ketersediaan barang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri nanti.”
Kasubbag Humas Akp Samsuddin di tempat terpisah mengatakan “Karena biasanya pada momen-momen seperti ini ada beberapa pedagang yang nakal dengan menimbun beberapa jenis bahan pokok sehingga menimbulkan kelangkaan barang, dengan langkanya barang dan meningkatnya permintaan jelang hari natal dan tahun baru otomatis harga barang-barang tersebut akan meroket naik dan menguntungkan pedagang/tengkulak yang nakal, namun lagi-lagi masyarakat lah yang dirugikan.”
Anggota tidak hanya melakukan pendataan dan pengawasan di pasar-pasar, namun juga melakukan pengecekan pada beberapa gudang yang ada di wilayah Kab. Muna. “kegiatan semacam ini akan kami laksanakan secara rutin, tidak hanya pada momen-momen menjelang hari besar seperti ini saja, sehingga akan menekan angka kecurangan para pedagang/tengkulak dan menjaga stabilitas harga pangan, dan kegiatan ini sebenarnya juga dapat menekan angka tindak pidana.” tutup Kasubbag Humas