Polres Bau Bau Gelar open tournamen Pencak Silat “Kapolres Cup 2018”

Tribratanews.sultra.polri.go.id – Rangkaian HUT Bhayangkara ke 72 tahun ini, Polres Baubau menggelar open tournamen Pencak Silat “Kapolres Cup 2018”. Sebagai bentuk peduli Polres Baubau dalam rangka meningkatkan dan melestarikan seni beladiri tradisional.

Kapolres Baubau melalui Wakapolres Kompol I Gusti Gede Raka Mertayasa mengungkapkan, melalui turnamen ini Polres memfasilitasi, menggali bakat-bakat muda. Selama ini menurutnya,Pencak Silat jarang tersentuh.

“Nah kita coba juga kan di Baubau Buton ini ada Pencak Silat Balaba. Kita coba memfasilitasi untuk diangkat kembali,” kata Waka Polres.

Kegiatan ini juga bagi para atlet Pencak Silat, sebagai wadah mengukir berprestasi, lebih baik lagi, hingga kedepannya. Inovasi Polres Baubau ini merupakan open turnamen yang pertama, dan para Atlet juga warga metro sangat merespon, dan antusias.

Ia menambahkan, rencananya Polres Baubau akan menggelar turnamen serupa tahun berikutnya.

“Mudah-mudahan dengan ajang seperti ini, warisan leluhur kita dulu bisa kita aktifkan kembali. Kalau bukan kita siapa lagi yang mengangkatnya,” spiritnya.

Peserta turnamen kali ini terdiri dari sembilan Kabupaten/Kota, termasuk enam Perguruan Silat di Sulawesi Tenggara. Kegiatan ini direncanakan akan dilaksanakan selama tiga hari, dimulai hari Kamis dan berakhir pada Sabtu (28/07).

Sementara itu, Muslimin Buchim selaku Ketua IPSI Kota Baubau mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Baubau dan jajarannya, yang sangat memberikan suport, baik moril maupun materil, sehingga tournamen Pencak Silat dapat terlaksana. Pihaknya sendiri, berperan sebagai panitia penyelenggara teknis.

“Kita sangat berterima kasih dengan pak Kapolres karena memang kita kekurangan turnamen. Kami juga memberikan apresiasi, karena Pak Kapolres akan menjadwalkan setiap tahun,” kata Muslimin.

Selain ajang silaturahmi, kegiatan ini juga merupakan ajang para pesilat mempersiapkan mental dalam bertarung. Pasalnya, ada beberapa pesilat yang mumpuni, namun jika sudah bertarung tehnik yang dikuasainya hilang karena demam panggung.

Muslimin memastikan, usai turnamen, pihaknya akan menyelenggarakan Pencab Walikota Cup, dan mengikuti open tournamen se Sulawesi.

Tinggalkan Komentar