Tribratanews.sultra.polri.go.id – Apel Gelar Pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
Dilaksanakan di Lapangan Apel Mapolda Sultra, apel gelar pasukan dipimpim langsung oleh Gubernur Sultra Ali Mazi, S.H yang bertindak sebagai inspektur upacara. Gelar pasukan juga diikuti oleh jajaran Forkopimda Sultra beserta personel gabungan TNI-POLRI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan hingga Basarnas.
Operasi ketupat dilaksanakan agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya covid-19 dengan total personel yang dilibatkan untuk Polda Sultra dan jajaran sebanyak 1285 personel.
Dalam amanat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang dibacakan oleh Ali Mazi, operasi ketupat di tahun ini dititik beratkan pada kebijakan pemerintah untuk larangan mudik atau pulang kampung.
Karena dipastikan dalam perayaan Idul Fitri kali ini akan terjadi peningkatan aktivitas masyarakat dalam bentuk kegiatan ibadah dan kegiatan di sektor ekonomi, pariwisata yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas, Kamseltibcarlantas dan pelanggaran protokol Kesehatan.
Gubernur Sultra menambahkan ditengah situasi pandemi Covid-19, seluruh instansi terkait harus mampu memberikan jaminan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat agar mudik tidak menjadi klaster baru penyebaran virus corona.
“Menjelang hari raya Idul Fitri 1442 H, trend angka kasus pandemi covid-19 mengalami kenaikan. Operasi ketupat 2021 harus dilaksanakan dengan sungguh sungguh. Kasus Covid-19 harus kita waspadai,” pungkasnya.